SULSEL – Rencana Gubernur Sulawesi Selatan (Sulse) Prof. H. M. Nurdin Abdullah untuk melaksanakan sejumlah agenda seremonial di Kabupaten Wajo yang dimulai Sabtu 09/01/21 menuai kritikan dari pengurus Jaringan Media Syber Indonesia (JMSI) setempat, karena kondisi daerah masih rawan pandemi Covid-19.
Ketua JMSI Sulsel, Advokat Bakri Remmang,SH., MH menilai Pemerintah telah gagal memberikan contoh baik kepada masyarakat soal penanganan Covid 19, karena masih seringnya membuat kegiatan seremonial yang mengundang kerumunan.
Dia berharap Gubernur Sulsel dapat memberi contoh yang baik dalam penanganan covid-19 agar masyarakat pun dapat dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan Covid-19. “jangan justeru membuat jadwal ‘keluyuran’ yang dapat mengundang kerumunan,” kata Ketua JMSI Sulsel kepada wartawan Kamis (07/01/2021).
Gubernur Sulawesi Selatan beserta rombongan akan tiba di kabupaten Wajo Sabtu, 9 Janruari 2021 sore dan rencananya akan menginap di Hotel Sallo Mall
Pada agenda ini Prof. Nurdin Abdullan akan melakukan peninjauan pembangunan irigasi Cenranae, di Desa Lampulung, Kecamatan Pammana dan Peresmian Lima Ruas Jalan Bantuan Gubernur Sulawesi Selatan (Dana Transfer APBD Provinsi Sulawesi Selatan).
Selain itu Gubernur juga akan menggelar Rapat Pemaparan Program Strategis Kabupaten Wajo Tahun 2021 dan melanjutkan peninjauan ruas jalan poros Lajokka – Desa Lowa, Tanasitolo – Macero, Belawa.
Padahal sebelumnya Bupati Wajo Dr. H. Amran Mahmud, menyatakan kesiapannya untuk melaksanakan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) karena kasus terkonfirmasi Covid 19 terus mengalami peningkatan.
“Perlu ada kesiapan-kesiapan. InsyaAllah, Senin 11 Januari nanti sesuai informasi, kemungkinan besar akan dilakukan PSBB seluruh Indonesia, sehingga kita harus menyikapi secara bersama supaya programnya terintegrasi,” kata Dr. Amran Mahmud.
Data yang dihimpun media di Sulsel, sejak merebaknya kasus Corona, sedikitnya 502 kasus yang dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 di Bumi Lamaddukelleng (gelaran Kabupaten Wajo) [#]