DOMPU, MATITINEWS.COM – Korban gigitan anjing Rabies di Kabupaten Dompu terus bertambah. Keberadaan anjing gila sendiri sudah menyebar di seluruh kecamatan.
Berdasarkan data yang dihimpun menyebutkan, hingga saat ini korbannya sudah mencapai 906 orang dan 6 diantaranya meninggal dunia.
Serangan dan gigitan anjing gila tersebut paling banyak terjadi di Kecamatan Kempo (Puskesmas Kempo) dengan jumlah korban 346 orang. Sementara di Kecamatan Manggelewa (Puskesmas Soriutu) sebanyak 147 korban, dan Kecamatan Woja (Puskesmas Dompu Barat) sebanyak 110 korban.
Di Kecamatan Dompu (Puskesmas Dompu Timur) jumlah korban sebanyak 70 orang, Puskesmas Dompu Kota sebanyak 61 orang. Sementara di Kecamatan Pajo (Puskesmas Ranggo) jumlah korban sebanyak 35 orang dan Kecamatan Hu’u (Pusekesamas Rasabou) sebanyak 87 orang.
Untuk krcamatan Kilo, jumlah korban gigitan anjing rabies yakni sebanyak 10 orang, sementara di Kecamatan Pekat (Puskesmas Calabai) jumlah korban sebanyak 33 orang.
Meski pemerintah terus berupaya mengendalikan penyebaran virus berbahaya tersebut dengan cara eliminasi maupun vaksinasi anjing suspek rabies serta anjing peliharaan, namun serangan anjing gila itu masih terus terjadi.
Informasi lain yang berhasil dihimpun menyebutkan, dari 906 korban itu, 3 diantaranya merupakan korban gigitan anjing suspek rabies, pagi tadi (Senin 01/04), diantaranya 2 orang warga di Kecamatan Hu’u serta satu orang warga di Kecamatan Woja.
“Hari ini ada 3 korban lagi, diantaranya 1 orang pelajar asal Bima yang sedang praktek lapangan di Lakey, 1 orang warga di Desa Hu’u serta 1 orang warga Kelurahan Simpasai,” ujar salah seorang pegawai Dinas Kesehatan. (Moy)