DOMPU, MATITINEWS.COM – Ajura, balita 3 tahun asal Desa Lasi Kecamatan Kilo Kabupaten Dompu Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) ditetapkan sebagai orang dalam pemantauan (ODP) karena mengalami batuk, pillek dengan gejala sakit pada tenggorokan dan kondisi suhu badan di angka 38 derajat celcius. Akibatnya sakit yang dideritanya sudah berjalan dua hari, Balita ini dicurigai terjangkit virus Corona sehingga ditetapkan sebagai ODP.

Sekretaris Gugus Tugas Siaga Darurat Covid-19 Kabupaten Dompu Rahmad SKM yang diwawancarai wartawan membenarkan adanya Balita asal Kecamatan Kilo yang dicek oleh tim medis menggunakan protap Covid-19. “Balita ini ditetapkan sebagai ODP”. Jelas Rahmad.
Disebutkan, Ajura diperiksa oleh tim medis saat bersama Nurjanah sang ibundanya yang kebetulan sedang mengurus keberangkatan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) melalui jalur laut yakni via Pelabuhan Bima untuk menuju Makassar. “Karena suhu tubuh balita ini 36,7 derajat celcius sehingga dikembalikan ke Dompu kemudian untuk tetap dipantau perkembangannya”, urai Rahmad.
Sementara itu Kepala Puskesmas Kecamatan Kilo Rusdi S.KM, menyampaikan bahwa, terdapat gejala lain yang memicu naiknya suhu tubuh balita Ajura yakni, adanya pembesaran tonsil. “Jadi bukan karena terpapar virus Corona”, ucap Kepala Puskesmas didampingi Sekretaris Gugus Tugas Siaga Darurat Covid-19 Kabupaten Dompu Rahmad SKM.
Informasi terkait masalah penyebaran Covid-19 di Kabupaten Dompu sebagaimana data yang dikeluarkan Dinas Kesehatan setempat bahwa, jumlah pasien yang dicurigai terjangkit virus Corona di Kabupaten Dompu per 24 Maret 2020 yakni sebanyak 12 orang, Sebelas (11) orang diantaranya berstatus orang dalam pemantauan (ODP) dan 1 orang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP), tidak ada yang terkonfirmasi Covid-19.
Kendati demikian, seluruh masyarakat Kabupaten Dompu sedapat mungkin harus mampu meningkatkan kewaspadaan dalam mencegah masuknya virus Corona. Masalahnya, satu orang warga Lombok Timur dipastikan positif terinfeksi Virus Corona. (Idin)