DOMPU – Sebuah kecelakaan lalu lintas terjadi di jalur lintas Kilo – Dompu kamis 07/01/21, sebuah kendaraan sepeda motor yang dikendarai NS terpental ketika menyalib sebuah mobil pick up yang disetir MD warga Desa Taropo. Kecelakaan ini membuat NS mengalami patah tulang dibagian kaki dan luka serius pada kepala bagian belakang yang mengakibatkannya harus menghembuskan nafas terakhir di jalan raya saat diantar ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dompu.
Aiptu Hujaifa, PAUR Humas Polres Dompu kepada wartawan mengisahkan, peristiwa nahas ini terjadi ketika keduanya tengah memacu kendaraan masing-masing sama sama dari arah Kilo hendak menuju Dompu (searah). Dalam perjalanan tersebut NS melajukan sepeda motornya hendak menyalip Mobil Pickup, di saat yang sama MD mengendalikan Pickup untuk menghindari jalan rusak yang digenangi air ke arah kanan, menyebabkan sepeda motor dan roda empat ini saling berbenturan.
“NS bersama sepeda motornya terpental dan jatuh sehingga mengalami luka serius di kepala bagian belakang, patah tulang di bagian kaki”, ungkap Hujaifa.
Masih lanjut PAU Humas Polres Dompu, Warga di Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang melihat kejadian tersebut kemudian berupaya memberikan pertolongan kepada NS dengan melarikan ke Puskesmas Kore, Kecamatan Sanggar, Kabupaten Bima.
“Berhubung luka yang dialami NS cukup serius, sehingga pihak keluarga meminta kepada manajemen Puskesmas agar NS dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dompu. Namun di tengah perjalanan NS menghembuskan nafas terakhirnya”, urai Hujaifa.
Menghadapi musibah tersebut, Kapolsek Kilo Iptu Yuliansyah melakukan upaya persuasif dan mengimbau pihak keluarga korban agar tidak melakukan hal-hal yang berpotensi mengganggu Keamanan dan ketertiban umum dan menyerahkan pada pihak berwajib untuk ditangani secara hukum.
Kapolsek juga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan raya agar lebih berhati-hati saat berkendara, terlebih saat ini sedang musim hujan dimana jalan raya yang basah sangat berpotensi terjadinya kecelakaan. “Kami menghimbau kepada para pengendara untuk ekstra hati-hati karena musim hujan mengakibatkan jalan raya menjadi licin dan rawan terjadinya kecelakaan”, imbuhnya. (idin)