MATARAM, MATITINEWS.COM – Untuk mewujudkan seluruh rencana prioritas pembangunan di daerah, Pemerintah Kabupaten Dompu terus melakukan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat.
“Koordinasi ini dimaksudkan untuk menemukan solusi agar setiap program yang sudah direncanakan dapat diwujudkan untuk kepentingan kesejahteraan masyarakat”, ungkap Kepala Bappeda Kabupaten Dompu Drs. H. Gaziamansyuri M.Ap usai melakukan pertemuan dengan Kepala Bappeda Provinsi NTB Dr. Ir. H. Iswandi M.Si di Mataram, Jum’at 08/04/2022.
Pada pertemuan yang berlangsung di ruang kerja Kepala Bappeda & Litbang NTB ini, terjalin komunikasi yang cukup serius antara Kepala Bappeda Litbang Dompu dengan Kepala Bappeda Litbang NTB terkait rencana pembangunan Pelabuhan Nusantara Kilo, event International Surfing World Surfing League (WSL) di Pantai Lakey juga tentang rencana pembangunan arena pacuan kuda yang setara untuk event pacuan tingkat Nasional dan International.
Tentang rencana Pembangunan Pelabuhan Kilo, Pemerintah Provinsi NTB menyatakan keseriusannya untuk mendukung perwujudan pelabuhan nusantara dimaksud.
“Selain akan terus berkoordinasi dengan pemerintah Pusat Kepala Bappeda NTB atas nama pemerintah Provinsi NTB juga berjanji untuk ikut mendukung dari sisi penganggaran”, jelas Gaziamansyuri.
Menurut Kepala Bappeda Litbang Dompu, untuk pelaksanaan event surfing, Kepala Bappeda NTB menyarankan agar event yang hendak diselenggarakan dapat memberi dampak yang besar bagi kemajuan industri Pariwisata. “Artinya event yang direncanakan ini harus menggemparkan dalam negeri maupun luar negeri”, sebutnya.
Demikian pula dengan program pembangunan Arena Pacuan Kuda yang rencananya akan dibangun di wilayah Kecamatan Pekat, disarankan agar ke depan dilaksanakan event pacuan kuda yang mampu menghadirkan peserta dari berbagai daerah, tidak hanya dari Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa namun juga peserta dari luar Provinsi NTB pun bisa ikut.
“Untuk menyukseskan pembangunan arena pacuan kuda ini pun siap disupport oleh Pemprov NTB”, urainya.
Menjawab pertanyaan wartawan, Gaziamansyuri menyebutkan bahwa, rencana pembangunan pelabuhan Nusantara Kilo sedang dalam penyelesaian Rencana Induk Pelabuhan (RIP) demikian pula dengan analisa mengenai dampak lingkungan (AMDAL) ditanggulangi oleh Pemerintah Pusat melalui Kementerian Perhubungan.
Pemerintah Kabupaten Dompu di bawah kepemimpinan Bupati Kader Jaelani dan Wakil Bupati Syahrul Parsan, akan terus melakukan koordinasi dengan Pemprov dan Pemerintah pusat agar program prioritas ini dapat segera diwujudkan. “Khusus untuk pelabuhan nusantara Kilo, pekerjaan konstruksinya diharapkan sudah dapat dimulai pada tahun anggaran 2023 mendatang”, tegas Gaziamansyuri. (Idin/$)