DOMPU – Ketua Komisi I DPRD kabupaten Dompu Ir. Muttakun merupakan salah satu dari sejumlah anggota DPRD yang sangat konsen untuk melihat geliat pembangunan di sector Pariwisata. Terbukti melalui perencanaan politis DPRD yang didulangnya dari hasil reses di daerah pemilihan (Dapil I), ia melirik industeri pariwisata untuk ditetapkan dalam bentuk program kegiatan di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2021.
Ir. Muttakun Ketua Komisi I DPRD kabupaten Dompu kepada media ini mengakui bahwa, kunjungan pariwisata saat ini sedang lesu akibat terdampak pandemic Covid-19 dimana banyak Negara di dunia yang melarang masyarakatnya untuk bepergian keluar negeri. Sehingga tidak heran industeri pariwisata Indonesia termasuk Kabupaten Dompu di dalamnya ikut terpuruk.
Karenanya lanjut Muttakun, pemerintah dibutuhkan guna menyusun rencana kerja yang dapat menopang keberlangsaungan industeri pariwisata di Dompu. “Saya kira Negara – Negara di luar sana tidak akan bertahan lama untuk memberlakukan travel warning kepada rakyat mereka. Saat ini Africa Selatan sudah welcome kepada Negara manapun untuk berkunjung ke sana”, urai Muttakun.
Menurut Muttakun, Pariwisata berbasis masyarakat adalah sebuah program wisata yang sangat tepat untuk dikembangkan di beberapa wilayah di Kabupaten Dompu karena dianggap perputaran uangnya cepat dan dapat langsung dinikmati.
“biasanya dari sini lahir usaha ekonomi kreatif yang dapat membangkitkan kesejahteraan masyarakat. Saya mengajak Dinas Pariwisata Kabupaten Dompu untuk mengembangkan destinasi wisata berbasis masyarakat ini di Doro Kore Kecamatan Dompu. Banyak hal yang bisa dikembangkan di sana”, ungkapnya.
Pada angaran pendapatan dan belanja daerah perubahan (APBDP) Kabupaten Dompu tahun 2021 mendatang, Muttakun berjanji akan mengalokasikan anggaran yang lebih besar dari dana pokir miliknya untuk mendukung pembangunan di sector industeri pariwisata. (ju)