DOMPU, MATITINEWS.COM – Sampah plastic merupakan salah satu masalah yang mengancam ekosistem tidak hanya di laut tapi juga menjadi bahaya laten di darat. Sepertinya akibat ketakutan akan bahaya ancaman plastic sehingga Mr. Craig dan Mrs Verena, dua orang tourist berkewarganegaraan New Zeland dan Italia yang sedang menikmati liburan di Lakey ini, setiap harinya selalu memungut sampah di beberapa titik di sepanjang kawasan wisata pantai Lakey.
Samad salah seorang pemandu wisata di Lakey kepada wartawan menceritakan bahwa, setiap hari dia selalu menyaksikan aktivitas dua orang bule ini yang selalu saja memungut sampah plastic di pantai. “Sebagai warga local saya sangat malu dengan sikap kepedulian mereka”, ungkap Samad yang akhirnya harus turun tangan ikut memungut sampah plastic yang berserakan di sepanjang pantai Lakey.
Rupanya perhatian Craig dan Verena terhadap sampah plastic ini adalah karena keprihatinannya jangan sampai Lakey menjadi pantai – pantai lain yang menjadi kawasan darurat sampah plastic. Mereka berharap semua orang peduli dan berusaha untuk menjaga

supaya pantai Lakey tetap bersih dari tumpukan sampah plastic. “Mr. Craig dan Mrs Verena membawa sampah plastic itu ke tempat saya karena kami sedang mencoba untuk menjadi penampung sampah plastic”, ungkap Beky salah seorang pengusaha Restauran dan Villa di Pantai Lakey.
Cerita Beky, Craig dan Verena menginap di Lakey selama satu bulan, mereka ingin memberi contoh kepada siapa pun yang berkunjung dan menikmati Pantai Lakey agar tidak menjadikan Lakey sebagai tempat pembuangan sampah. Mereka menginginkan agar semua orang memiliki kepedulian pada kebersihan Pantai Lakey. “Setiap hari selalu saja ada orang yang datang ke Lakey, sayangnya setelah mereka bakar – bakar ayam atau ikan, sampah plastic sisa makanan mereka ditinggal berserakan tanpa tanggungjawab”, ungkap Beky. (Idin)