DOMPU, MATITINEWS.COM – Salah seorang Siswa Madrasah Aliyah Negeri I Dompu atas nama Ichlasul Amal, pada lomba Anugerah Kencana Bidang Karya Tulis tahun 2018, berhasil menyabet juara meskipun harus duduk di urutan II Tingkat Propinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) yang digelar Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Propinsi NTB yang berlangsung, Minggu (8/4) di Mataram, Gedung 2 Mataram Mall.
“Sebenarnya Ichlasul Amal itu juara I bukan juara II karena karyanya murni hasil inovasi sendiri,” ujar Sudartini, Kasi Advokasi dan Penggerakan Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana (DPPKB) Kab. Dompu kepada MATITINEWS.COM, Senin (9/4) di Dompu.
Sudartini yang mendampingi utusan Dompu ini mengaku, agak kecewa dengan hasil yang diraih Amal. Bahkan ia sempat protes, agar penilaian itu tidak hanya dari sisi tulisannya saja akan tetapi para peserta lomba harus mempresentasikan tulisan mereka. “Saya minta ke panitia agar anak – anak itu disuruh presentasikan hasil karya mereka, biar kita semua mengetahui kemampuan peserta yang sesungguhnya. Sayangnya mereka (Panitia Penilai, Red) enggan melakukannya”, tuturnya
Sudartini menjelaskan, Ichlasul Amal yang akhirnya harus menerima posisi di urutan dua ini, berhak atas hadiah berupa uang, piala dan piagam penghargaan. Termasuk tambahnya, akan mendapatkan hadiah juga dari DPPKB Kab. Dompu berupa piagam, piala dan uang pembinaan. “Insya Allah kita akan siapkan setelah acara Festival Pesona Tambora,” ujar Sudartini.
Kepala MAN I Dompu, Drs. Khaeruddin HAB secara terpisah ketika dimintai komentarnya menyampaikan rasa syukur atas keberhasilan anak didiknya. “Kendati Amal berhasil menjadi juara II pada Lomba Karya Ilmiyah Kependudukan tingkat propinsi NTB, namun kita patut bersyukur salah seorang siswa MAN I Dompu mampu mengharumkan nama kabupaten Dompu di ajang propinsi,” ujarnya.
Lebih lanjut Drs. Khaeruddin mengungkapkan, keberhasilan Ichlasul Amal yang juga siswa kelas XII MAN I Dompu ini menjadi salah satu catatan tersendiri bagi jajaran MAN I Dompu untuk terus berbenah baik pembenahan di bidang akademik maupun non akademik khusus adik-adik kelasnya Ichlasul Amal. Karena untuk meraih yang terbaik katanya, perlu ada langkah-langkah pembinaan yang serius terutama dari jajaran guru-gurunya. “Tentunya ini didukung oleh bakat yang dimiliki anak dan dukungan orang tuanya,” jujurnya.
Sementara itu Ichlasul Amal ketika dihubungi usai mengikutiUjian Nasional Berbasis Komputer di Madrasahnya mengakui, hasil karya yang di tulisnya adalah murni dari idenya sendiri dan tidak ada jiplakan. “Itu murni hasil karya saya, pak,” jujurnya seraya menyebut karya tulisnya berjudul ‘Usaha Pemuda Zaman Now Dalam Menghadapi Bonus Demografi’. (DPPKB)