MATARAM, MATITINEWS.COM – Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) DR. Zulkiflimansyah mendorong seluruh umat muslim untuk membersihkan harta benda mereka dengan membayar zakat mal. Karena dengan berzakat akan membersihkan harta juga dapat menjadi penenang serta memberikan rasa bahagia serta mampu mengamankan harta apabila dilakukan dengan ikhlas sesuai perintah Allah dan petunjuk Rasullullah.
Antisipasi Serangan Covid-19, Gubernur NTB Himbau Warga Untuk Tidak Mudik Lebaran
“dengan berzakat, maka dapat menjaga hati kita dan mendidik kita untuk peka terhadap kondisi kerabat dan tetangga sekitar. Sehingga tatkala tangan kanan memberi maka tidak perlu diketahui oleh tangan kiri. Semua terlaksana karena keikhlasan”, ungkap Gubernur saat peluncuran Gerakan Cinta Zakat bersama BAZNAS NTB di Gedung Graha Bhakti Praja pada Rabu, 5 Mei 2021.
Menteri PPN/ Bappenas Dorong Terwujudnya Program Industrialisasi di NTB
Gubernur menegaskan, Gerakan Cinta Zakat ini adalah suatu hal sangat luar biasa karena dapat menggugah kesadaran masyarakat muslim untuk memahami betapa pentingnya berzakat dalam kehidupan sosial juga dalam melaksanakan perintah Allah dan petunjuk Baginda Rasulullah Muhammad SAW.
“melaui Gerakan Cinta Zakat ini kita berharap akan dapat mendorong keikhlasan umat untuk membayar zakat, infak dan sedekahnya”, urai Gubernur
DR. Zulkiflimansyah yang didampingi isteri Hj. Niken Saptarini Widyawati pada kesempatan itu, juga langsung membayar zakat Mal kepada panitia Zakat BAZNAS NTB.
Wagub NTB : Perempuan Memiliki Andil Besar Lawan Covid-19
Sementara itu, Ketua BAZNAS NTB, TGH Muhammad Said Ghazali menjelaskan, Baznas NTB akan memastikan penyaluran zakat yang telah dibayarkan oleh kaum muslimin agar tepat sasaran, betul-betul sampai kepada mereka yang membutuhkan.
Dahlan Iskan Nilai Gubernur NTB Sebagai Seorang Pejuang
TGH Muhammad Said Ghazali juga menguraikan bahwa, potensi zakat di NTB Mencapai 2,8 triliun. Sementara zakat, infak, dan sedekah (ZIS) yang berhasil dikumpulkan pada tahun 2020 kemarin baru sekitar 100 milyar lebih. Pengumpulam ZIS mampu direalisasikan sebesar 28,5 milyar melebihi realisasi pada tahun 2019 yakni 26, 4 miliyar. “Untuk zakat infak dan sodakoh tahun 2021 ditargetkan sejumlah Rp 30 milyar,” harapnya.
Dalam penggunaan ZIS, Baznas NTB mendistribusikannya melalui beberapa program. Diantaranya, Baznas NTB Gemilang Peduli dengan jumlah penerima sebanyak 26.798 orang. Baznas NTB Gemilang Cerdas dengan jumlah penerimanya 3.198 orang. Baznas NTB Gemilang sehat dengan jumlah penerimanya 881 orang. Baznas NTB Gemilang Makmur dengan jumlah penerimanya 2.581 orang, Baznas NTB Gemilang Taqwa dengan jumlah penerima 6.541 orang. Program pemberdayaan sejumlah 499 orang dan lembaga, dengan total 4.438 orang. “Program penyaluran zakat oleh Baznas NTB Gemilang ini diarahkan untuk hal yang produktif”, jelas TGH Muhammad Said Ghazali (Idin)