DOMPU – Kemenangan pasangan Abdul Kader Jaelani – Syahrul Parsan ST (AKJ – SYAH) sebagai Bupati dan Wakil Bupati Dompu periode 2021 -2024 menjadi angin segar yang akan menyejukkan bagi seluruh aparatur sipil negara (ASN) atau pegawai negeri sipil (PNS) di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dompu, dimana para PNS ini merasa punya peluang untuk berkarir sesuai keilmuan masing – masing.
Harapan tersebut tidaklah berlebihan, karena janji pasangan pemenang ini di setiap kampanye politik mereka bahwa, promosi dan mutasi pejabat di Pemkab Dompu akan jauh dari praktek korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) bahkan selalu disebutkan tiap kali kampanyenya, apabila AKJ SYAH memenangkan pilkada Dompu, maka tidak akan pernah ada mutasi dan promosi jabatan pakai mahar.
Selain itu, ada sejumlah janji politik AKJ SYAH yang akan ditunggu realisasinya oleh rakyat nanti setelah dilantik terutama janji mensejahterakan masyarakat petani melalui pengamanan harga jagung menjadi Rp 4.000 per kilo gram (kg), yang tentu saja tujuannya adalah untuk memastikan petani menjadi kaya dan makmur dari harga hasil pertanian dan Budi daya jagung.
Kampanye lain yang paling ditunggu realisasinya oleh masyarakat Dompu adalah pembagian kue melalui anggaran pembangunan dan belanja daerah (APBD) terkait pekerjaan proyek. AKJ – SYAH akan menghapus praktek jual beli proyek di Pemkab Dompu. Beberapa hal tersebut adalah slogan yang selalu diungkapkan AKJ SYAH di setiap bersilaturrahmi dan kampanye sepanjang tahapan pilkada 09 Desember 2020.
Sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih, dari pundak mereka berdua Abdul Kader Jaelani – Syahrul Parsan, tentunya masyarakat Kabupaten Dompu sangat berharap agar janji – janji tersebut dapat diwujudkan. (Idin)